Pramuka, Hebat dan Keren!
Pramuka, Hebat dan Keren!Pramuka, Hebat dan Keren!
Oleh: Ramawan Gafriadi, S.Si., M.Pd
SMPIT Ummul Quro menjadikan pramuka ekstrakulikuler wajib di sekolah terlebih untuk kelas 7 dan kelas 8. Khusus di kelas 8 ada perkemahan 3 hari 2 malam yang wajib diikuti oleh seluruh siswa. Ada seorang ibu yang karena khawatir berlebihan terhadap anaknya, dia menolak anaknya untuk ikut perkemahan tersebut karena menurutnya pramuka terlalu berbahaya untuk putrinya.
"Tenang ibu, pramuka ini baik kok untuk melatih softskill dan hardskill, serta kemandirian dan kerjasama anak-anak kita", ujar salah seorang ibu yang berada disampingnya. "Benar itu bu", seru para ibu lainnya.
Setelah pertemuan, saya mencoba menemui ibu tersebut. Saya melihat dia masih resah memikirkan perkemahan tersebut. Saya pun memberanikan diri berbicara dengan beliau. "Ibu, bolehkah saya berbicara sebentar?", "Iya, boleh Ustadz", sahut ibu tersebut dengan raut wajah yang masih resah. "Saya ingin berbagi cerita tentang pramuka ibu", ibu itu menjawab "Boleh Ustadz silahkan"..
"Ini kisah masa saya ibu, ketika ikut pramuka di sekolah", ujar saya memulai cerita. “Dahulu yang terbesit pertama kali dalam benak saya saat mendengar pramuka itu adalah displin tinggi yang keras seperti militer akan tetapi ternyata setelah saya coba ikuti, ternyata pramuka menyenangkan dan menggembirakan, dengan di latih kemandirian serta Kerjasama. Ada banyak keseruan dan pelajaran yang saya dapat. Kegiatan di pramuka selalu didampingi kakak pembina (guru) dimana mereka memastikan kegiatan yang di lakukan itu aman.”
“Banyak kegiatan bermanfaat yang kami lakukan di pramuka, yang pertama mendirikan tenda. Kegiatan ini melatih kerjasama dalam tim agar tenda bisa berdiri kita perlu membagi tugas masing-masing memegang bagiannya. Agar tenda berdiri tegak dengan baik, kita masing-masing harus bertanggung jawab terhadap bagiannya. Kegiatan yang kedua memasak, bersama hal ini bisa melatih toleransi, kerjasama serta kesederhanaan dalam bentuk makanan yang di masak bersama untuk dimakan bersama, tentunya dengan pengawasan kakak pembina, agar masakan matang dan enak dan cukup untuk dimakan bersama. Kegiatan yang ketiga, ini yang paling disukai oleh saya dan teman-teman dahulu yaitu outbound. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk lomba yang mengasah akal dan kreatifitas, mengolah fisik dan kecepatan, serta seru pastinya. Semua kegiatan pramuka jika di lihat dari sisi siswa akan terlihat seru dan menyenangkan.”
"Semoga cerita saya dapat membuat ibu tidak resah mengenai pramuka," kata saya menutup cerita. "Begitu ya Ustadz, jadi pramuka itu aman ya?", ibu tersebut bertanya. "Iya ibu insyaAllah," kata saya meyakinkan ibu tersebut. Senang sekali melihat ibu tersebut mulai yakin dan tidak resah dengan pramuka.
Sejak saat itu, anak ibu tersebut selalu bersemangat mengikuti pramuka, bahkan ibunya selalu memastikan setiap kegiatan pramuka anaknya harus ikut. Ketelatenan ibu tersebut mengenalkan pramuka pada anaknya berbuah manis, ananknya menjadi pramuka garuda. Sekarang ibu tersebut bangga dengan prestasi anaknya di pramuka, karena pramuka itu hebat dan keren.*